Minggu, 01 April 2012

Batik jogja

Batik merupakan salah satu kekayaan bangsa kita yang tak ternilai harganya. Corak batik ini patut kita banggakan 
sebagai aset bangsa yang tak kan pernah hilang.
kali ini ane mau ngebahas batik jogja...



1.PARANG

Parang Gendreh
Parang Tuding
Parang Rusak
Kadang-kadang disebut sebagai keris atau pola pedang oleh orang luar,oleh orang Jawa disebut motif Parang Lidah api, atau lidah api. Parang adalah salah satu yang paling kuat dari motif batik dengan garis diagonal kuat paralel. Ada ratusan variasi, dari 2cm kecil di Parang Klithik sampai yang terbesar di 8cm atau lebih di Parang Barong.

Parang Barong

Di masa laluParang Barong adalah pola suci hanya dikenakan oleh raja.Motif mengingatkannya untuk menjaga dirinya sendiri hati-hati sehingga dia akan menjadi penguasayang bertanggung jawab jujur ​​dan adil.



Parang Rusak

Lain dari desain Parang dipakai oleh keluarga kerajaan pada acara-acara kenegaraanParang Rusak melambangkan melawan internal manusia melawan kejahatan dengan mengendalikan keinginan mereka sehingga mereka yang bijaksanakarakter yang mulia akan menang.



2. CEPLOK
Ceplok Parang
Ceplok motif

Ceplok Grompol
Keluarga Ceplok mencakup berbagai macam desain geometrissering didasarkan pada mawar melingkarbintang atau bentuk kecil lainnya,membentuk pola simetris keseluruhan pada kain.



Grompol berarti untuk berkumpul bersamaSering dipakai untuk upacara pernikahan, pola melambangkan datang bersama-sama dari sebuah pernikahan yang harmonisuntuk anak-anakkeberuntungandan kebahagiaan. 


3.KAWUNG
Kawung
Kawung
Kawung adalah salah satu desain tertua, dan diperuntukkan bagi keluarga kerajaan. Ini merupakan lintas bagian dari buah aren kelapa, dan beberapa mengatakan silang di antara empat oval mengacu pada sumber energi universal.



Meskipun ada banyak variasi, struktur dasar adalah kelompok dari empat lingkaran atau oval hampir menyentuh satu sama lain, dibaringkan di atas kain dalam simetri geometris.


4.LERENG
Lereng

Udang Liris

Mengacu pada baris diagonal dari pola di antara motif parangSelain itu, pola banyak yang hanya deretan garis diagonal sempit yang dipenuhi dengan seluruh array pola kecil. Para Liris Udang, sekali lagi, salah satu pola yang lama disediakan untuk istana raja, adalah salah satu lebih terkenal dari motif-motif ini.



Udang Liris atau hujan ringan melambangkan kesuburanharapan untuk kemakmuran, tekad, untuk memiliki keberanian untuk melaksanakan apa yang penting bagi bangsa dan rakyatnya.



5. NITIK

Nitik Randu Seling
Nitik Kembang Jeruk
Motif nitik di antara pola batik tertua dan kain patola terinspirasi oleh tenun dibawa oleh para pedagang dari Gujarat, India lama laluDesain geometrik dibuat dengan titik-titik kecil dan strip meniru kain tenun asli.

6.TRUNTUM
Motif Truntum
Motif Truntum dipakai oleh orang tua dari pasangan pengantin polaTruntum.


7.SEMEN

Semen Garuda
Semen Sido Mukti
Semen Sido

Semen, berdasarkan kata semi, yang berarti untuk tumbuh atau tumbuh,adalah non-geometris pola terinspirasi oleh alamDipenuhi dengan bergaya batang, bunga, daunpegunungandan hewandesain kelompok ini sangat penting bagi royalti pada kesempatan khusus, serta masyarakat umum dipenggunaan sehari-hari.



Garuda, burung pria-mistik dalam mitologi Hinduyang membawa Wisnumelalui langitsering digambarkan dalam desain Semen dengan sepasang,tunggal atau dari sayap (Lar) atau sayap dan ekor (Sawat). Sering dikaitkan dengan pola Semen, bentuk sayap juga ditemukan dengan motif Parang dan Ceplok.



8. ISEN

Isen

Mengisi pola isen disebut sangat karakteristik dari Indonesia, khususnya Jawa, batikHalus diberikan dalam garis lilinini desain kecil menambahkan kedalaman dan keindahan harmonis untuk kain keseluruhan.












Tidak ada komentar:

Posting Komentar